Modal Penting AC Milan

AC Milan sukses meraih kemenangan dua gol tanpa balas atas Barcelona. Milan membuka keunggulan lewat tendangan voli Kevin Prince Boateng setelah memanfaatkan bola buntah tendangan bebas Riccardo Montolivo. Milan berhasil menggandakan keunggulan lewat gol Sulley Ali Muntari setelah memanfaatkan kerjasama apik antara Niang dan elshaarawi.

Bersatu Demi Satu Tujuan

Sebagian besar masyarakat Indonesia adalah pecinta sepak bola. Setiap timnas bertanding, puluhan ribu suporter garuda selalu memadati SUGBK. Tak berduli dari mana kita berasal, semua mengenakan kaus merah dengan lambang garuda di dada dan dengan satu tujuan, yaitu untuk melihat timnas berjaya. Hal ini berbeda dengan beberapa tahun sebelumnya yang embel - embel kedaerahan masih terlihat saat timnas bertanding. Namun, kesadaran untuk menglihangkan itu semua demi timnas sudah muncul di benak setiap insan sepak bola nasional.

Drama Baru

Menegangkan! Itulah UEFA Champion League (UCL) 2011 - 2012. Drama yang terjadipun berbeda dengan musim - musim sebelumnya. Bayangkan saja, mulai dari grup A, diatas kertas sudah tampak betapa kerasnya persaingan untuk lolos ke-16 besar. Bayern Muenchen, Napoli,, Manchester Vity, dan Villareal harus bertarung memperebutkan 2 tiket lolos. Alhasil, diprediksi persaingan sengit akan terjadi sampai pertandingan terakhir. Namun, keanehan terjadi di grup A, Villareal yang beberapa musim sebelumnya tampil bagus, tidak bisa bersaing dengan ketiga tim lainnya dan sama sekali tidak mendapat poin. Walaupun begitu, persaingan antara ketiga tim lainnya sangatlah sengit. Pada akhirnya, City harus rela berada di tempat ketiga mengakui keunggulan Muenchen di peringkat satu dan Napoli diperingkat dua dengan selisih satu poin.

Kembali ke Jalur juara

Perjalanan AC Milan pada Liga Italia musim ini sedikit mengalami gangguan. Ingin kembali menjadi penguasa Serie-A,  AC Milan melakukan start yang kurang bagus. Hingga pekan ke-7, AC Milan baru meraih 3 kemenangan, 2 seri, dan sisanya kalah. Hal ini mengakibatkan AC Milan terlempar dari tangga perebutan juara tertinggal dari Juventus, Napoli, Lazio dan Udinese.

Reformasi sepertinya juga terjadi di PSSI

Berakhir sudah rezim Nurdin Halid cs di balantika persepakbolaan Indonesia. Tapi, kepemimpinan Djohar Arifin dkk tidaklah lebih baik saat ini. Masalah - masalah yang menjadikan Nurdin cs lengser, belum terlihat akan selesai saat ini. Bahkan bisa dibilang, ada beberapa masalah itu yang bertambah sakit.

Lawan Seimbang

Kuaifikasi UERO 2012 Polandia - Ukraina telah berakhir. Dari kualifikasi tersebut diketahui 12 negara yang berhak lolos secara langsung, yaitu dua tuan rumah Polandia dan Ukraina, Spanyol, Jerman, Belanda, Italia, Perancis, Rusia, Denmark, Yunani, Inggris, dan Swedia. Semuanya merupakan juara grup kecuali Swedia yang lolos sebagai Runner up terbaik. Sementara, empat tiket sisa akan diperebutkan oleh delapan tim yang akan mejalani play-off.

what the step indonesia national team forward

Mimpi Indonesia untuk bermain melawan tim - tim terbaik dari seluruh dunia pada piala dunia 2014 tampaknya akan sulit digapai. Hal ini didasarkan pada kekalahan beruntun Indonesia pada saat melawan Iran dan Bahrain di kualifikasi piala dunia Brazil 2014. Status Indonesia sebagai tim berperingkat terendah dalam grup ini tidak bisa dijadikan alasan.