Stadion Gajayana merupakan stadion tua warisan zaman Belanda, terletak di Kota Malang, Jawa Timur, Indonesia. Stadion ini mulai dibangun pada tahun 1924 dan dibuka tahun 1926. Kemudian pada awal 90-an stadion mengalami renovasi sehingga dapat menampung sekitar 17.000 penonton.
Stadion ini kedepan terus berbenah untuk menjadi stadion bertaraf internasional dengan kembali melakukan renovasi besar-besaran pada 2006 untuk menjadikan Stadion Gajayana menjadi stadion dengan konsep olahraga dengan bisnis dan digadangkan jadi stadion percontohan di Indonesia. Sekarang Stadion Gajayana termasuk dalam komplek Malang Olympic Garden. Sekarang Stadion Gajayana yang baru ini dapat menampung sekitar 35.000 penonton. Stadion ini merupakan markas kesebelasan asal Malang, yaitu Persema Malang.
Gajayana jarang sekali penuh oleh suporter (Ngalamania) karena jumlah Ngalamania yang dikit. Kecuali jika laga derby Malang terjadi, Stadion sangat penuh bahkan ada yang gak bisa masuk. Tapi, yang paling banyak bukan Ngalamania, tapi Aremania..hhe
Rumput nya cukup rata, bagus, dan terawat. Gajayana pun tidak untuk ajang kampanye. Sehingga lapangan tetap terjaga. Selain itu, orang - orang tidak boleh menginjak rumput lapangan. Selain rumput yang bagus, sistem drainase juga sangat baik. Walaupun hujan deras, lapangan tidak tergenang.
Nilai plus lainnya adalah toilet yang bersih dan nyaman..hhe (wong malang bersih - bersih). Jika anda menonton pertandingan Persema, anda akan merasa aman dari gangguan orang mabuk, copet, dll. karena Ngalamania itu baik - baik dan tertib, serta ada pak polisi yang selalu berjaga di tribun, pinggir dan luar stadion.
Jadi, Gajayana merupakan stadion yang bagus, bersih, dan aman. Jika anda mau nonton laga tandang tim ke sayangan anda lawan Persema di Gajayana. Silahkan datang. Asal yang tertib..
Kota : Malang, Jawa Timur
Dibangun : 1924, dibuka 1926 (Renovasi awal 90-an, 2006)
Kandang : Persema Malang (Super Liga)
Kapasitas : 35.000 Penonton.
Tipe Stadion : Stadion Sepakbola Lama.
Kategori : B+
 |
| Gajayana |
 |
| Tribun - Ongis Nade |
 |
| Gajayana - luar |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar